Tampilkan postingan dengan label penyakit. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label penyakit. Tampilkan semua postingan

Kamis, 13 Oktober 2011

Seluk Beluk Seputar Kanker Pankreas

Pendiri Apple dan mantan Presiden Direktur Apple, Steve Jobs, meninggal dunia setelah perjuangan panjang selama delapan tahun melawan kanker pankreas. Mendiang wafat pada usia ke-56, 5 Oktober 2011.  Sebelumnya, aktor ‘Ghost’ Patrick Swayze juga didiagnosis kanker pankreas dan meninggal Maret 2008.

http://media.vivanews.com/images/2011/10/06/126125_ilustrasi-kanker-pankreas.jpg

Kematian pesohor ini mengundang pertanyaan, apa saja penyebab, gejala hingga pengobatan kanker ini?

Para ahli menyebut, kanker pankreas bukanlah salah satu bentuk umum kanker. Namun kanker ini merupakan salah satu jenis kanker yang paling mematikan. Penyakit ini sangat agresif, menyebar cepat dan sering tak terdiagnosis hingga stadium akhir. Pilihan pengobatan untuk kanker pankreas juga terbilang sedikit.
Dikutip dari eMedicine Health, kanker pankreas merupakan penyebab utama keempat kematian di Amerika Serikat. Dari 38.000 orang AS yang mengidap kanker ini pada 2008, 34.000 diantaranya meninggal dunia.
Pankreas adalah organ di perut bagian atas dekat usus kecil, yang disebut duodenum. Pankreas terdiri dari kelenjar dengan berbagai fungsi antaralain
mensekresikan enzim yang membantu pencernaan makanan di usus, mensekresi hormon termasuk insulin ke aliran darah.

Jenis kanker pankreas
Jenis kanker pankreas paling umum terjadi di kelenjar eksokrin yang disebut adenokarsinoma pankreas. Sedangkan kanker pada kelenjar endokrin disebut karsinoma pankreas neuroendokrin atau tumor islet sel masih langka ditemukan.
Adenokarsinoma pankreas sangat agresif dan kerap suda menyebar ke seluruh tubuh saat terdeteksi. Pengobatan yang paling banyak dilakukan bersifat kuratif, yaitu operasi, radiasi, kemoterapi atau gabungan beberapa pengobatan sekaligus.


Penyebab
Menurut ahli, ada beberapa faktor utama penyebab kanker pankreas diantaranya, kebiasaan merokok, konsumsi alkohol berlebihan,  orang lanjut usia dan pria lebih banyak mengidap kanker ini daripada wanita  Penyebab lainnya adalah penyakit Diabetes mellitus serta adanya riwayat kanker pankreas dalam keluarga.


Gejala
Ada beberapa gejala kanker pankreas, di antaranya nyeri di bagian perut, punggung, atau keduanya. Berat badan berkurang drastis akibat kehilangan nafsu makan, anoreksia dan kembung.  Penderita juga sering mengalami diare dengan kandungan lemak dalam feses (steatorrhea).
Pada penderita diabetes, mungkin disertai dengan penurunan berat badan drastis, mual, serta kulit menguning. Semakin banyak gejala spesifik ditemukan dalam diagnosis, kemungkinan besar kanker pankreas semakin tinggi.
Bila mengalami beberapa gejala, disarankan segera menjalani pemeriksaan. Dengan pindai USG, dokter dapat mengetahui kondisi batu empedu, gejala serupa pankreas atau tumor. Pindai perut Computed Tomography (CT) juga dapat mendiagnosa adanya kanker pankreas.


Pengobatan
Pengobatan tergantung tahapan penyakit yang terbagi menjadi tiga, yakni:
-Lokal, dimana kanker berada dalam pankreas,
-Stadium lanjut, kanker menyebar dari pankreas ke pembuluh darah sekitarnya atau organ lain,
-Metastatik, dimana kanker telah menyebar di luar pankreas ke bagian lain tubuh.
Pengobatan kanker pankreas berupa pembedahan, kemoterapi dengan atau tanpa terapi radiasi untuk mengurangi kemungkinan kanker akan kembali kambuh (terapi adjuvant).


Pencegahan
Para dokter belum menemukan tindakan pencegahan kanker pankreas. Namun ada beberapa faktor risiko yang dapat dikendalikan termasuk merokok serta membatasi asupan alkohol yang berlebihan.
Ada banyak kemajuan terbaru dalam perawatan kanker pankreas, namun prognosis penyakit ini relatif sedikit. Dunia medis mencatat, pasien kanker pankreas yang menjalani operasi, probabilitas hidup dalam 5 tahun adalah 20-30 persen. Jika saat operasi, kelenjar getah bening ditemukan mengandung kanker, maka probabilitas yang hidup dalam 5 tahun menurun sampai 10 persen.
Kemoterapi setelah operasi pengangkatan kankeer pankreas cenderung meningkatkan probabilitas hidup dalam 5 tahun, tetapi hanya sekitar 10 persen. Namun bagi pengidap kanker stadium lanjut jarang melewati tahun ketiga. Bagi pengidap metastatik, kesempatan hidup selama satu tahunkurang dari 20 persen bagi mereka yang menjalani kemoterapi dan kurang dari 5 persen bagi yang memilih untuk tidak menerima kemoterapi.


sumber : http://aliefqu.wordpress.com/2011/10/08/seluk-beluk-seputar-kanker-pankreas/

Minggu, 25 September 2011

10 Penyakit Yang Memalukan

1. Keringat yang Berlebihan 


Tingkat malunya termasuk sedang, karena bisa berhubungan dengan bau badan dan enggan untuk mencari bantuan. Penyebabya bisa karena kelenjar keringat yang produksinya berlebih, stres atau tiroid yang terlalu aktif.
Untuk mengatasinya bisa dengan latihan relaksasi untuk mengontrol ketegangan atau menggunakan deodoran dengan antiperspirant yang kuat. Tak ada salahnya untuk menghubungi dokter dan melakukan tes darah untuk mengetahui ada masalah tiroid atau tidak..


2. Wasir

Tingkat malunya sedang, karena bisa membuat seseorang tak nyaman untuk beraktivitas. Penyebabnya karena adanya pelebaran pembuluh darah vena di anus atau dubur. Penyakit ini biasanya menimbulkan rasa gatal, nyeri dan tak nyaman ketika sedang duduk. Jika masih awal bisa diatasi dengan beberapa gerakan latihan, olahraga atau banyak makan sayuran, tapi jika sudah parah harus dilakukan operasi.


3. Bau Kaki


Tingkat malunya tinggi, karena berhubungan dengan kebiasaan pribadi yang jorok. Penyebabnya bisa kombinasi antara kaki berkeringat dengan kurangnya menjaga kebersihan, penggunaan sepatu yang tidak tepat atau adanya infeksi. Cara mengatasinya dengan mengganti kaus kaki setiap harinya, rajin membersihkan kaki serta mencuci sepatu secara teratur.


4. Rambut berlebih pada perempuan

 
Tingkat malunya sangat tinggi, karena takut dicap mirip laki-laki. Penyebab tumbuhnya rambut yang tidak diinginkan ini seringkali karena faktor keturunan, penyakit yang ada ditubuhnya atau efek samping dari suatu obat.
Cara mengatasinya bisa dengan melakukan waxing, mencukur, menggunakan krim perontok rambut, perawatan laser atau elektrolisa. Jika masalah ini disebabkan oleh faktor hormonal, maka tak ada salahnya jika meminta bantuan medis.
 

5. Payudara pada laki-laki (gynecomastia)


Tingkat malunya tinggi, karena hal ini biasanya terjadi pada kaum perempuan. Penyebab tumbuhnya payudara pada laki-laki adalah karena adanya gangguan pada hormon testosteron dan estrogen. Gangguan ini menyebabkan puting menjadi sakit, payudara membengkak atau keduanya. Pada beberapa kasus bisa hilang dengan sendirinya, tapi ada juga yang menjadi permanen dan memerlukan bantuan medis.
 

6. Disfungsi ereksi


Saat ini tingkat malunya sudah lebih rendah dari sebelumnya. Kemungkinan penyebabnya adalah masalah sirkulasi, depresi, diabetes, konsumsi alkohol, efek samping obat atau masalah psikoseksual. Tapi biasanya tidak ditemukan penyebab yang spesifik.
Jika ingin mengatasinya sendiri cobalah untuk mengurangi alkohol, berhenti merokok, olahraga teratur serta menghindari penggunaan viagra yang dijual bebas. Jika tidak ada kemajuan, tak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan ahlinya agar diketahui penyebabnya.
 

7. Mendengkur


Masalah kesehatan ini memiliki tingkat malu yang tinggi, serta seringkali membuat seseorang menjadi kurang tidur. Penyebabnya bisa bermacam-macam seperti adanya kelainan pada anatomi rahang dan tenggorokan, karena tidur terlentang atau bisa juga akibat adanya polip di hidung.
Masalah ini bisa jadi salah satu gejala awal dari gangguan pernapasan di malam hari. Sebaiknya konsultasikan denga dokter jika hal ini terus berlangsung dan sudah sangat mengganggu waktu tidur.
 

8. Kebotakan pada laki-laki

tingkat malunya tinggi, karena bisa menurunkan kepercayaan diri. Penyebabnya kemungkinan karena faktor genetik atau usia yang semakin bertambah.

Cara mengatasinya bisa dengan menggunakan obat penumbuh rambut, tapi cara ini tidak efektif untuk semua orang. Jika kebotakan dialami sat masih muda, sebaiknya meminta bantuan dokter untuk mengatasinya seperti pemberian obat seperti minoxidil. 


9. Anus yang gatal
 

Tingkat malunya tinggi, karena bisa membuat seseorang menjadi canggung dan menurunkan kepercayan dirinya. Gatal yang awalnya hanya biasa saja, tapi jika tidak ditangani akan semakin memburuk. Terkadang hal ini disebabkan oleh adanya infeksi atau masalah kulit seperti eksim. Cobalah untuk menjalani pola hidup yang bersih.
Jika langkah-langkah kebersihan tidak membantu, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui apa penyebabnya dan memberikan resep krim yang efektif dan tidak berbahaya.
 

10.Bau Mulut

Tingkat malunya tinggi, karena bisa berhubungan dengan kepercayaan diri. Penyebabnya bisa karena adanya lubang di gigi, sisa makanan yang tertinggal, karang gigi atau bisa juga karena adanya suatu penyakit di tubuh. Cara mengatasinya bisa dengan gosok gigi secara teratur, menggunakan cairan pembersih mulut atau rajin membersihkan gigi ke ahlinya.
 
 
 
sumber : http://tutoriallku.blogspot.com/2011/09/10-penyakit-yang-memalukan.html